JAKARTA - Jakarta memang dikenal sebagai kota dengan ragam kuliner yang sangat beragam dan menggugah selera. Salah satu makanan favorit yang mudah ditemukan di berbagai sudut kota adalah ayam. Dari warung kaki lima hingga restoran mewah, ayam selalu menjadi pilihan utama banyak orang.
Selain rasanya yang lezat, ayam juga dianggap praktis dan fleksibel dalam pengolahannya. Itulah sebabnya tempat makan ayam enak di Jakarta selalu menjadi favorit berbagai kalangan, dari keluarga hingga anak muda.
Banyak tempat makan ayam yang menawarkan cita rasa berbeda, mulai dari resep tradisional yang sudah turun-temurun hingga kreasi modern yang unik dan inovatif. Hal ini membuat para pecinta kuliner tidak pernah kehabisan pilihan.
Ragam Ayam Goreng Legendaris di Jakarta
Ayam goreng merupakan salah satu jenis olahan ayam yang paling banyak diminati. Di Jakarta, terdapat banyak tempat legendaris yang sudah lama dikenal dengan kelezatan ayam gorengnya.
Salah satu contohnya adalah Ayam Goreng H. Mardun Martinah yang berlokasi di Taman Sari, Jakarta Barat. Tempat ini menyajikan ayam kampung dengan tekstur basah dan lengket ala ayam pop, lengkap dengan saus kacang gurih, acar timun, dan acar bawang merah khas.
Di Jatinegara, ada Ayam Goreng Ibu Haji yang sudah beroperasi selama lebih dari 60 tahun. Ayam goreng di sini berbumbu ungkep kuning dan menggunakan potongan ayam kampung besar. Hidangan ini disajikan bersama sambal ulek merah dan sayur asem yang segar.
Selain itu, Ayam Goreng Lunak Hayam Wuruk di Jakarta Selatan terkenal dengan ayamnya yang empuk hingga ke tulang. Menu unggulan di tempat ini adalah ayam presto telur asin yang gurih dan lezat, menjadi favorit banyak pengunjung.
Ayam Goreng Kalasan Borobudur di Jelambar juga patut dicoba. Ayamnya dimasak menggunakan santan sehingga bumbunya benar-benar meresap ke dalam daging. Ditambah kremes gurih dan sayur asam sebagai pelengkap, tempat ini menjadi destinasi kuliner ayam goreng yang populer.
Tidak kalah terkenal adalah Ayam Goreng Suharti, yang dikenal sebagai pelopor ayam goreng gaya Jawa dengan ciri khas kremesan renyah dan sambal ulek pedas. Mereka menggunakan ayam kampung utuh yang gurih dan harum dengan rempah-rempah.
Waroeng Lalapan Babeh di Mangga Besar juga menjadi favorit dengan ayam goreng yang ditaburi bawang goreng melimpah, menghadirkan rasa gurih dan aroma khas yang sulit dilupakan.
Selain itu, Ayam Goreng Buni yang sudah berdiri sejak 1958 menggunakan bumbu ketumbar yang kaya rempah dan harum. Harganya pun sangat terjangkau, mulai dari Rp28.000 saja.
RM Pondok Djaja di Gambir menyajikan ayam kampung goreng yang garing dan digoreng dadakan, berbeda dengan ayam goreng Jawa yang biasanya bertekstur basah.
Pelopor ayam goreng kremes di Indonesia, Ayam Goreng Mbok Berek, juga layak masuk daftar kunjungan pecinta ayam. Tekstur kremesnya yang gurih dan renyah menjadi favorit banyak orang.
Ayam Kremes Bu Tjondro menawarkan ayam goreng empuk berpadu dengan kremes melimpah yang membuat pengunjung selalu ramai.
Bagi penggemar ayam presto, Ayam Presto Ny. Nita di Pecenongan adalah pilihan tepat. Ayam presto yang empuk dengan rasa gurih khas disajikan di Jl. Batu Tulis XV No.19C.
Tempat makan ayam dengan pilihan rasa lebih modern ada Ayam Bahbas yang menawarkan lima varian rasa ayam goreng, mulai dari original, sambas, BBQ, seaweed, hingga super pedas. Kerupuk kulit renyah melengkapi sajian ayam di sini.
Ayam Goreng Karawaci yang terletak di Pluit Village Mall juga menghadirkan ayam goreng dengan cita rasa tradisional berpadu suasana modern. Cocok untuk pecinta ayam yang ingin menikmati sensasi berbeda.
Ayam Bakar yang Menggugah Selera
Selain ayam goreng, ayam bakar juga merupakan hidangan yang tak kalah digemari di Jakarta. Rasanya yang gurih dengan aroma bakaran khas selalu memikat lidah penikmat kuliner.
Ayam Bakar Kambal di Gandaria, Jakarta Selatan, berdiri sejak 2001 dan dikenal dengan racikan ayam bakar yang gurih dan sambal pedas segar. Harga paket ayam bakar di sini mulai dari Rp37.500 dan cabangnya tersebar hingga ke beberapa daerah lain.
Ayam Bulungan di Bulungan juga menjadi salah satu tempat makan ayam bakar legendaris. Rasanya yang konsisten enak dan tempat yang selalu ramai membuatnya menjadi favorit warga Jakarta.
Ayam Bakar Wong Solo, didirikan sejak 1991 oleh Puspo Wardoyo, menawarkan ayam bakar dengan bumbu khas Solo yang manis dan gurih, membuat banyak orang ketagihan.
Ayam Bakar Mas Mono di Tebet adalah tempat yang sudah lama menjadi favorit dengan bumbu kaya rempah. Rasa manis, gurih, dan sedikit pedas berpadu dengan sambal kecap khas. Harga di sini mulai dari Rp35.000.
Pondok Ayam Bakar Mamake di Kramat Jati menghadirkan ayam bakar gurih manis dengan sambal yang lezat. Tempat ini juga menawarkan menu tambahan seperti ayam goreng dan ikan bawal bakar.
Ayam Bakar KQ-5 di Jakarta Timur menyajikan paket lengkap dengan nasi, tahu goreng, tempe orek, terong, lalap, serta dua jenis sambal yang membuat puas setiap pengunjung.
Kedai Kayu Manis di Matraman memiliki menu ayam bakar madu dengan sensasi rasa manis gurih yang berbeda dari ayam bakar kecap biasa.
Bagi pecinta pedas, Ayam Bakar Sambal Setan Lambe Turah menjadi tempat yang pas. Ayam dipanggang di atas arang dengan aroma khas, ditambah sambal super pedas yang menantang.
Ayam Bakar Kalasan Condet menyajikan ayam bakar kalasan dengan sambal tomat segar dan harga terjangkau mulai Rp20.000-an.
Tren Ayam Geprek dan Variasinya di Jakarta
Ayam geprek kini menjadi salah satu tren kuliner yang sangat populer. Olahan ayam goreng tepung yang diulek bersama sambal pedas memberikan sensasi rasa yang unik dan menggoda.
Ayam Geprek Mas Eko di Tanjung Duren, Jakarta Barat, mengklaim sebagai ayam geprek asli Jogja. Mereka menyajikan ayam krispi yang digeprek dengan sambal khas, dengan varian seperti geprek mozarella, keju, indomie, dan samyang. Harga mulai dari Rp11.000 hingga Rp37.000.
Ayam Geprek Crispy Senopati yang hanya melayani pesan antar viral karena harga murah dan porsi besar. Paket ayam geprek seharga Rp13.000 sudah termasuk nasi, tempe, dan sambal.
Ayam Gepuk Pak Gembus yang berasal dari Yogyakarta juga punya banyak cabang hingga Asia Tenggara. Sambalnya khas dengan tambahan kacang mete, menciptakan rasa gurih dan sedikit manis.
Ayam Blenger PSP populer dengan level kepedasan yang bisa dipilih dari 1 hingga 10. Paket menu sekitar Rp25.000 sudah termasuk nasi putih, lalapan, dan sambal pedas pilihan.
Ayam Geprek Master di Cempaka Putih menghadirkan ayam empuk dengan kulit krispi serta menu unik seperti geprek keju, cheese pizza, telur asin, dan sambal matah dengan harga mulai Rp15.000.
Geprek Bensu, brand milik seorang artis, menawarkan paket ayam geprek keju, geprek leleh, hingga geprek indomie dengan harga Rp14.000–Rp21.000, sering ramai saat jam makan siang.
Ayam Keprabon Express asal Solo terkenal dengan ayam geprek blenger keju mozarella dan memiliki banyak cabang di Jakarta, buka dari pukul 10.00 hingga 02.00 WIB.
Ayam Geprek Sambal Petir di Pinang Ranti menyajikan ayam geprek dengan sambal super pedas yang bikin penasaran. Lokasinya di Jl. Pinang Ranti II No.10, buka Senin–Sabtu pukul 11.00–23.00 WIB.
Ayam Taliwang, Sensasi Pedas Khas Lombok
Ayam Taliwang dari Lombok juga mendapat tempat di hati warga Jakarta. Hidangan ini dikenal dengan bumbu pedas yang khas dan cara penyajian yang unik, biasanya dipadukan dengan plecing kangkung dan beberuq terong.
Ayam Taliwang H. Moerad menawarkan cita rasa asli Lombok dengan ayam berbumbu pedas yang meresap sempurna. Suasana restoran yang antik cocok untuk makan bersama keluarga.
Taliwang Bersaudara menyajikan ayam bakar taliwang dengan suasana hangat seperti di rumah, lengkap dengan plecing dan sambal dengan tingkat kepedasan yang bisa disesuaikan.
Bale Lombok cocok untuk acara kumpul keluarga, menyediakan ayam bakar dengan pilihan pedas atau tidak, lengkap dengan nasi hangat dan plecing kangkung segar.
Ayam Taliwang Khas Lombok Asli Pak Rosidi yang berada di Kebon Jeruk menggunakan terasi asli Lombok sehingga cita rasanya tetap otentik. Seporsi ayam bakar taliwang dengan nasi dan plecing dijual sekitar Rp30.000.
Ayam Taliwang Lima Rasa dan Ayam Taliwang NTB juga menjadi pilihan yang populer dengan rasa yang meresap dan daging empuk.
Ayam Taliwang Blok M H. Jenk di Kebayoran Baru juga terkenal dengan cita rasa khas Lombok, terletak di Jl. Cipaku I No.19, depan Pasar Santa, Senopati.
Dengan banyaknya pilihan tempat makan ayam di Jakarta, mulai dari ayam goreng legendaris, ayam bakar yang menggugah selera, ayam geprek pedas yang sedang naik daun, hingga ayam taliwang asli Lombok, siapa pun bisa menemukan sajian ayam favorit.
Beragam pilihan ini menunjukkan bagaimana kuliner ayam di Jakarta tidak hanya soal rasa, tapi juga pengalaman budaya yang bisa dinikmati bersama keluarga atau teman.