JAKARTA - Anggota DPRD Kabupaten Tanah Laut (Tala), Hj. Marni, menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerahnya. Sebagai anggota Komisi II DPRD Tala yang membidangi perekonomian, Hj. Marni secara aktif mendorong pelaku UMKM lokal untuk memperluas pasar dengan menembus jaringan retail modern, khususnya Alfamart yang kini sudah tersebar di hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Tala.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya strategis Hj. Marni untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM di Tanah Laut. Tidak hanya sekadar simbolis, Hj. Marni juga bertekad untuk memfasilitasi UMKM dalam memenuhi standar yang dibutuhkan oleh retail modern, mulai dari pengemasan produk yang menarik hingga kelengkapan informasi produk dan izin usaha yang diperlukan.
Komitmen Hj. Marni dalam Mendukung UMKM Lokal
Pada 21 April 2025, Hj. Marni hadir langsung dalam proses kurasi produk UMKM Tala yang melibatkan 58 produk dari pelaku usaha lokal. Produk yang dikurasi mayoritas berupa makanan ringan, minuman segar, serta madu hasil budidaya lokal yang menjadi produk khas daerah tersebut. Proses kurasi ini dihadiri oleh Manager Corporate Communication PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart), Budi Santoso, serta Plt Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (Diskumdag) Tala, Totom Wahyudi.
"Dari daerah pemilihan saya, ada sekitar tujuh pelaku UMKM yang ikut kurasi. Ini membanggakan dan harus terus didorong agar semakin banyak produk lokal bisa masuk ke gerai retail modern," kata Hj. Marni dalam kesempatan tersebut.
Bagi Hj. Marni, dukungan terhadap UMKM lokal bukan hanya sebatas pada penyediaan produk yang menarik tetapi juga terkait dengan pembinaan berkelanjutan agar para pelaku usaha bisa menembus pasar yang lebih luas. Dengan semakin terbukanya akses pasar melalui jaringan retail besar seperti Alfamart, ia yakin UMKM Tala akan mendapatkan peluang baru untuk berkembang.
Dukungan Lengkap untuk UMKM
Sebagai anggota legislatif yang memiliki peran penting dalam menggerakkan sektor perekonomian daerah, Hj. Marni menegaskan bahwa ia siap memberikan pendampingan penuh kepada pelaku UMKM lokal agar produknya memenuhi standar retail modern. Dukungan ini mencakup beberapa aspek penting, mulai dari pengemasan produk yang menarik, pelabelan yang sesuai, hingga penyediaan dokumen dan izin usaha yang diperlukan untuk memasukkan produk ke dalam gerai retail besar.
"Saya secara pribadi siap mendampingi UMKM Tala agar produknya bisa terpajang di seluruh gerai Alfamart di Tala. Ini bukan hanya soal branding, tapi soal kesejahteraan pelaku usaha kita," ujar Hj. Marni.
Ia menjelaskan bahwa tujuan utama dari pendampingan ini adalah untuk menciptakan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk lebih dikenal dan berkembang, serta memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Hj. Marni juga mengungkapkan bahwa kerjasama dengan Alfamart adalah langkah yang sangat strategis karena dapat memberikan akses pasar yang lebih luas bagi produk-produk lokal yang selama ini terbatas pada pasar tradisional.
Keuntungan bagi UMKM dengan Kerjasama dengan Alfamart
Hj. Marni menjelaskan bahwa di Kabupaten Tanah Laut terdapat kurang lebih 40 gerai Alfamart, yang merupakan salah satu jaringan retail modern terbesar di Indonesia. Sesuai dengan regulasi daerah yang berlaku, setiap toko swalayan wajib menjalin kemitraan dengan pelaku UMKM lokal. Dengan adanya kebijakan ini, setiap produk UMKM yang lolos dalam kurasi akan langsung dipajang di etalase khusus di gerai-gerai Alfamart.
"Sudah kami diskusikan dengan pihak Alfamart. Mereka siap menyediakan etalase khusus untuk produk UMKM Tala. Tidak ada biaya promosi yang dibebankan, sehingga UMKM benar-benar diuntungkan," kata Hj. Marni, menambahkan bahwa langkah ini akan memberikan kesempatan besar bagi UMKM lokal untuk menjangkau lebih banyak konsumen.
Dengan adanya etalase khusus yang disediakan oleh Alfamart, produk-produk UMKM Tala akan lebih mudah dikenali oleh konsumen. Hj. Marni yakin bahwa hal ini akan berdampak positif terhadap peningkatan omzet dan eksposur produk, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup pelaku UMKM di Tanah Laut.
“Insyaallah, ini bisa jadi jalan bagi UMKM Tala untuk tumbuh lebih besar, lebih kuat, dan masyarakatnya lebih sejahtera,” ungkapnya optimis.
Segera Realisasikan Nota Kesepahaman (MoU)
Sebagai langkah selanjutnya, Hj. Marni mendorong agar Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (Diskumdag) Kabupaten Tanah Laut segera mempercepat proses penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara pemerintah daerah dan pihak Alfamart. Menurutnya, semakin cepat MoU ini ditandatangani, maka semakin cepat pula produk-produk lokal dapat tersedia di gerai-gerai Alfamart, memberikan manfaat langsung bagi pelaku UMKM.
“Makin cepat MoU ditandatangani, makin cepat pula produk-produk kita terpajang di gerai Alfamart. Ini langkah strategis yang tidak boleh ditunda,” tegas Hj. Marni penuh semangat.
Langkah ini juga diharapkan dapat membuka peluang bagi pelaku UMKM di daerah lain untuk mengikuti jejak yang sama, sehingga pemberdayaan ekonomi melalui UMKM bisa terus berkembang pesat, tidak hanya di Tanah Laut, tetapi juga di wilayah-wilayah lain.
Dampak Positif untuk Ekonomi Lokal
Kerjasama antara UMKM dengan retail modern seperti Alfamart ini diyakini akan membawa dampak positif yang signifikan bagi perekonomian daerah, khususnya dalam hal peningkatan daya saing produk lokal. Selain meningkatkan omzet penjualan, kehadiran produk UMKM di retail modern juga akan memperkuat branding dan keberlanjutan usaha.
Dengan bantuan dan dukungan dari pemerintah daerah, Hj. Marni berharap pelaku UMKM tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk memperluas pasar, tetapi juga mendapatkan pelatihan dan pembinaan agar produknya memenuhi standar yang lebih baik, baik dari segi kualitas maupun kemasan. Semua langkah ini diharapkan dapat mendukung tercapainya tujuan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan sektor UMKM yang lebih maksimal.
DPRD Kabupaten Tanah Laut, melalui peran aktif Hj. Marni, berkomitmen untuk mendorong pelaku UMKM lokal agar produk mereka dapat memasuki pasar retail modern. Dengan adanya kemitraan antara UMKM Tala dan Alfamart, Hj. Marni yakin produk lokal akan lebih dikenal luas, meningkatkan omzet, dan pada akhirnya membantu meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM di daerah tersebut. Program ini diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain dalam mendorong kemajuan ekonomi melalui pemberdayaan sektor UMKM.
